 |
Access Point D-Link DWL-2100AP
Ringkas dan sederhana, demikian kesan kami terhadap access point ini. Ini lantaran dimensinya yang kecil, standar koneksinya yang masih 802.11g, serta tidak banyak fitur tambahan.
Dimensi D-Link DWL-2100AP yang hanya 14,2x10,9x3,1 cm dan bobot 200 gram tergolong yang teringkas pernah kami uji. Dilengkapi dengan tatakan (tray), access point imut ini dapat diposisikan tegak untuk menghemat ruang. Bagian samping kanan dan kiri badannya berderet lubang-lubang sirkulasi udara untuk mengurangi suhu panas dari dalam.
Selain berfungsi sebagai access point, D-Link DWL-2100AP dapat juga diposisikan sebagai repeater (penguat sinyal dari access point lain). Demikian pula, terdapat fitur untuk mengatur sensitivitas transmisi sinyal. Fasilitas load balancing bermanfaat untuk membatasi jumlah klien yang terhubung agar beban kerja access point tidak melewati batas.
D-Link DWL-2100AP dapat diatur agar tidak memancarkan (broadcast) sinyal identitas keberadaannya (SSID), sehingga tidak terdeteksi oleh aplikasi site survey. Hal ini bermanfaat sebagai upaya pengamanan agar akses ilegal dapat ditekan. Fitur pengamanan tambahan yang tidak kalah penting adalah MAC address filter untuk menyaring nomor-nomor alamat kartu jaringan yang diijinkan atau yang tidak diijinkan mengakses jaringan.
Terlalu riskan, jika membiarkan lalu-lintas paket data yang melewati access point tidak terlindungi. Maka, D-Link DWL-2100AP menyediakan enkripsi (pengacakan) dengan standar WEP, WPA, WPA2 serta WPA2-PSK.
Soal konfigurasi, pengguna awam disediakan wisaya (wizard) atau langkah praktis dan cepat. Namun kami menilai bagian menu Help tidak menyediakan pembahasan yang detail tentang cara penggunaan access point ini, apalagi tentang cara-cara penanganan masalah (troubleshooting). Sebaliknya, bagi pengguna yang sudah berhasil mengonfigurasi dengan baik access point ini dan tidak ingin mengulangi konfigurasi dari nol ketika access point harus di-reset, ada fasilitas untuk menyimpan detail konfigurasi dalam bentuk file. File berformat dcf ini dapat disimpan dan dipanggil kembali ketika diperlukan.
Pengujian kekuatan sinyal (troughput) terhadap D-Link DWL-2100AP yang kami lakukan dengan aplikasi NetIQ Chariot menunjukkan hasil yang cukup bagus. Troughput maksimal berada pada nilai 24,435 Mbps, sedangkan rata-ratanya ada di nilai 24,057 Mbps. Hasil ini sudah mendekati batasan 27 Mbps yang menjadi batas kerja standar 802.11g. Nilai ini adalah setengah dari 54Mbps karena standar 802.11b/g belum melakukan pengiriman dan penerimaan paket data dalam satu waktu (full-duplex).
Selain melihat angka troughput, kami juga mencermati nilai response time untuk menilai kecepatan proses balikan D-Link DWL-1200AP terhadap request penerusan paket data. Response time minimal access point ini berada pada angka 3,274 detik. Nilai maksimal berada pada 3,378 detik, sedangkan nilai rata-ratanya pada 3,325 detik. Hal ini menunjukkan proses balikan cukup cepat karena berada di bawah 5 detik.
Namun, ada satu hal yang cukup membuat kami heran. Saat kami mencoba mengaktifkan mode Super G with Dynamic Turbo, troughput justru turun ke angka 22,365 Mbps.
***
Access point D-Link DWL-2100AP memiliki kemampuan kekuatan sinyal maupun kecepatan penerusan paket data yang cukup baik. Mencukupi untuk jaringan skala kecil dan menengah. (Vincent Bayu Tapa Brata)
Plus : Troughput bagus; dimensi dan desain ringkas.
Minus: Dukungan manual kurang detail; fitur tambahan terbatas; mode Super G Dynamic Turbo belum efektif berfungsi.
Skor Penilaian
Fitur : 2,75
Penggunaan : 3
Kinerja : 4
Harga :
Total :
Spesifikasi Access Point D-Link DWL-2100AP
Standar | 802.11g |
Konektor | 4 konektor RJ45 untuk LAN. |
Mode operasi | Modem, bridge. |
Kecepatan transfer data | 54 Mbps. |
Fitur | · DHCP server. · MAC address filter. · SSID hide. · Upgrade firmware. |
Dimensi | 142 X 109 X 31 mm. |
Bobot | 200 gram. |
Kelengkapan | · Power adapter AC/DC 12 Volt, 1 Ampere. · Kabel RJ 45. |
Garansi | 1 tahun. |
Situs web | www.d-link.com |
Harga |
Sumber : http://www.infokomputer.com
